Senin, 08 Juni 2015

Fakta Bencana Kesehatan Global Menurut WHO

Hari kesehatan Dunia, dalam kalender event internasional dirayakan tiap tahunnya atas tanggal 7 April. Pada saat ini, telah lewat dua bulan lantas sejak perayaan ulang tahun kelahiran Lembaga kebugaran Dunia ataupun World Health Organization itu dirayakan selaku pengingat prihal bermacam potensi kebugaran yang membayang pada setiap umat manusia di bumi ini.

Sejak kesatu kali didirikan pada 7 April 1968 WHO alias Lembaga kesehatan Dunia memiliki tugas utama bakal mengambil peran penting pada pencegahan beraneka dilema seputar informasi kebugaran. Selama 67 tahun berkiprah dalem dunia kemanusiaan Internasional, WHO mendaftar fakta-fakta yang bergulir seputar info kebugaran, berikut rincian fakta terbilang:

    sejak tahun 1990, harapan aktif seorang bayi yang baru lahir rata-rata meningkat menjelma 6 tahun lebih banyak ketimbang generasi sebelumnya. Fakta berdasar riset menunjukkan bayi yang terlahir pada 2012, dapat berharap aktif rata-rata hingga usia 70 tahun. Alias 62 tahun usia di negara yang berpenghasilan rendah, serta 79 tahun usia di zona yang berpenghasilan tinggi.
    Lahir prematur, atau kelahiran yang enggak normal sebelum 9 bulan zaman kehamilan yaitu aspek pembunuh utama bagi bayi yang baru lahir ke dunia. WHO mencatat setiap tahunnya ada 1 dari 10 bayi yang terlahir ke dunia ini dalem situasi prematur.
    Sejumlah 6.6 juta anak-anak meninggal setiap tahunnya efek penyakit kurangnya kepedulian terhadap kesehatan serta kebersihan. Setidaknya angka impian hidup anak dapat meningkat drastis bahwa mendapatkan akses maksimal terhadap ASI pribadi, vaksin anti penyakit menular, obat-obatan, air bersih, serta sanitasi yang tepat.
    Penyakit tipe Kardiovaskular atau penyakit yang menyerang jantung serta pembuluh darah yang memicu serangan jantung dan stroke merupakan pemicu utama angka kematian di dunia. Data WHO menawarkan bahwa 3 dari 10 angka kematian di dunia diakibatkan karena penyakit yang menyerang Kardiovaskular. Meningkatnya angka kematian akibat serang jantung & pembuluh darah ini Menjadi semakin masif risiko konsumsi rokok & semakin minimnya agenda orang demi berolah tubuh secara teratur.
    Angka kematian akibat virus HIV/AIDS terbanyak terkandung di Sub- Gurun Sahara negara-zona Afrika. Melainkan, statistik global memperlihatkan kabar yang positif bahwa kematian gara-gara HIV menurun hampir 50%, dari 2.3 juta kematian atas 2005 menciptakan 1.6 juta kematian di penghujung 2012.
    Depresi adalah satu unsur dari sekian marak pemicu utama kecacatan manusia di dunia ini. Tekanan hidup serta perkembangan laju ekonomi yang oleh sebab itu menggurita menyebabkan angka depresi semakin meningkat tiap tahunnya. Sekitar 300 juta orang di semuanya dunia berada dalam kondisi depresi tinggi.
    Rokok adalah mesin pembunuh hampir 6 juta orang tiap tahunnya di segenap dunia. Dari 6 juta kematian, hampir 5 juta kematian merupakan akibat langsung dari penggunaan rokok yang perlahan menyerang & mematikan fungsi tenggorokan, paru-paru, hati, & jantung. Sedangkan sisanya (1 juta orang) diidentifikasi meninggal akibat terpaan dari asap rokok orang lain (perokok pasif).
    Sejumlah 3500 orang di semuanya dunia meninggal menurut sia-sia dijalan raya setiap harinya akibat kecelakaan maka-lintas. Jakarta, Mumbai merupakan satu dari sekian marak kota-kota padat di dunia ini yang memiliki angka kecelekaan jalan raya tertinggi.

(ijal, dari beraneka macam sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar